Ini merupakan acara yang mempertunjukkan perkelahian antara anjing dengan babi hutan. Tujuan utama acara ini adalah untuk hiburan, namun tidak jarang juga ada orang yang menjadikan ajang "Adu Anjing jeung Bagong" sebagai sebuah kompetisi. Acara ini biasa dijumpai di daerah kabupaten Bandung atau di daerah lainnya di Jawa Barat ataupun mungkin di daerah lain di luar Jawa Barat.
Konsep dari pertandingan Adu Anjing jeung Bagong hampir sama dengan pertandingan "Ngadu Domba" yaitu dengan mempertemukan antara 1 anjing berhadapan 1 babi hutan dan membiarkannya saling menyerang. Tipe serangan dari keduanya hampir sama, yaitu dengan menggigit lawannya. Bila ada salah satu hewan yang sudah ketakutan, maka hewan itu dinyatakan kalah.
Namun, perlu diingat bahwa ada syarat untuk hewan yang diperbolehkan di pertandingkan, yaitu untuk babi hutan harus yang belum memiliki kedua taringnya dan untuk anjing ada beberapa tipe yang tidak diperbolehkan. Namun, uniknya adalah persentase kemenangan babi hutan lebih besar daripada anjing, mengigat babi hutan itu belum memiliki taring.
Acara ini biasanya dilakukan di daerah hutan dengan arena yang terbuat dari kayu yang berbentuk lingkaran. Acara ini selalu ramai dikunjungi oleh masyarakat setempat. Namun, sayangnya belum banyak orang yang mengetahui tentang acara pertunjukkan ini.
#OSKMITB2018
Kelahiran seorang anak yang dinantikan tentu membuat seorang ibu serta keluarga menjadi bahagia karena dapat bertemu dengan buah hatinya, terutama bagi ibu (melahirkan anak pertama). Tetapi tidak sedikit pula ibu yang mengalami stress yang bersamaan dengan rasa bahagia itu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang makna dari pra-kelahiran seseorang dalam adat Nias khusunya di Nias Barat, Kecamatan Lahomi Desa Tigaserangkai, dan menjelaskan tentang proses kelahiran anak mulai dari memberikan nama famanoro ono khora sibaya. Metode pelaksanaan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode observasi dan metode wawancara dengan pendekatan deskriptif. pendekatan deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan fakta sosial dan memberikan keterangan yang jelas mengenai Pra-Kelahiran dalam adat Nias. Adapun hasil dalam pembahasan ini adalah pra-kelahiran, pada waktu melahirkan anak,Pemberian Nama (Famatorõ Tõi), acara famangõrõ ono khõ zibaya (Mengantar anak ke rumah paman),...
Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN: terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. kain sembongb berwarnaungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam seperti golok dan pisau lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR: sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH: Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghadap ke belaka...
aksi pertunjukan pusaka dan pasukan kesultanan kacirebonan dari balaikota cirebon sampai ke keraton kacirebonan
Para pasukan penjaga keraton Sumedang larang