jawa tengah
28 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Cerita Datuk Kilang Besi
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jambi

Pada zaman dahulu, di sebuah kampung, di dusun Mersam sekarang, tinggallah sepasang suami istri. Bintang Kemarau dan Puti Malang Musim. Suami istri ini sudah bertahun-tahun mendambakan keturunan, namun belum juga dikabulkan Tuhan. Mereka telah menemui dukun ke hulu dan ke hilir, Bernazar itu ini telah pula mereka lakukan namun hasilnya belum nampak. Suatu ketika Tuhan mengabulkan juga apa yang selama ini mereka dambakan. Puteri Malang Musim akhirnya hamil juga. Dan setelah cukup bulannya, maka ia pun melahirkan seorang anak laki-laki. Setelah anak yang dilahirkanya itu besar nampaklah beberapa keganjilan pada dirinya. Apabila ia duduk berjongkok lututnya mencecah sampai ke telinganya. Itulah sebabnya kenapa kemudian orang sekampungnya memanggilnya Bujang Panjang Lutut. Ketika Bujang Panjang Lutut sudah dewasa, dengan tak disangka-sangka, datang raja ke kampungnya lengkap dengan hulubalang, panglima-panglima perang, serta pengiring. Rupanya raja serta rombongannya itu sedang mela...

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Cerita Tan Telanai dan Puteri Selara Pinang Masak
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jambi

Baginda seorang Raja yang amat terkenal. Nama Baginda Tan Telanai. Sebagai seorang raja, baginda memiliki kekeramatan yang luar biasa. Jarak yang jauh tak berarti sama sekali bagi baginda. Bila baginda ingin bepergian ke suatu tempat yang jauh, sebentar saja baginda sudah ada di tempat itu. Sungai-sungai, rimba belantara, lembah yang dalam, atau gunung yang tinggi, semuanya bukan merupakan sesuatu yang dapat menghalangi geraknya. Binatang buas seperti buaya, harimau, dan yang sejenis dengan itu tak berarti sama sekali bagi baginda. Baginda sungguh seorang raja yang hebat, yang mewarisi kehebatan serta kekeramatan para dewa di kayangan. Suatu hari baginda berhajat hendak menangkap ikan di sungai Batang Hari. Di sungai yang  jernih airnya itu banyak ikan besar hidup dengan tenteram. Kalau Tan Telanai sudah berkeinginan baginda tak berlama-lama mulai meninggalkan istananya berangkat seorang diri. Bila kakinya menjejak di tanah seketika itu juga tubuhnya sudah hilang lenyap ber...

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Akhir Mayat Raja Banting
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jambi

Kisah ini di awali dengan kepergian seseorang yang bernama Raja Banting, dari lingkungan sanak familinya di Pulau Jawa. Apa sebabnya beliau setega itu meninggalkan sanak famili, konon kerabat, serta seorang anak lelaki itu? Tak seorang pun yang dapat memberikan jawaban. Namun dengan tiba-tiba ia, Raja Banting, telah begitu saja ada di tanah Jambi yang berhutan lebat, jauh dari keramaian dan hiruk pikuk seperti di negeri Jawa. Di negeri yang baru ini pendekar tersebut merasa sangat tenteram, berkelana dari hutan ke hutan, merencah sungai-sungai, melarun sepuas-puasnya. Dalam pada itu tersebut pula seorang wanita yang juga berasal dari Jawa, yang sangat gandrung akan kasih Raja Banting. Mendengar orang perkasa itu sudah berada di daerah Jambi ia segera menyusulnya ke sana. Wanita itu tak lain Si Pahit Lidah yang terkenal sakti lagi keramat. Ucapannya sangat ditakuti orang. Bila dia menginginkan sesuatu menjadi batu, disumpahinya benda itu menjadi batu, maka seketika itu juga berub...

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Bukit Bulan dan Datuk Mangkuto Sati
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jambi

Daerah yang sekarang bernama Bukit Bulan, dahulunya merupakan hutan belantara yang belum didiami manusia. Tak jauh dari tempat ini ada sebuah negeri, Penegak namanya, diperintah oleh seorang raja. Baginda sudah lama melihat bahwa di daerah sebelah Barat negerinya di tengah hutan belantara raya, setiap antara pukul sembilan dan pukul sepuluh muncul sinar bulan dari bumi. Biasanya cahaya bulan memancar dari langit. Kenapa di daerah tersebut cahaya bulan dari tanah, dan siang hari pula? Keganjilan ini belum dapat dipecahkan. Baginda sendiri telah pernah kesana untuk menyelidiki hal itu, namun menemui kegagalan. Begitu pula telah beberapa kali ditugaskan orang lain untuk menyelidikinya, namun tak jua berhasil. Para utusan itu kembali dengan tangan hampa serta malapetaka yang sangat menyedihkan. Adakalanya yang berhasil kembali itu menderita deman, ada pula yang bisu ada yang lumpuh, bahkan ada yang tak sempat sampai kerumah sudah meninggal di tengah jalan. Semenjak itu baginda tak beran...

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Perpatih Nan Sebatang
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jambi

Di negeri Minangkabau di daerah Pagaruyung, tersebut seorang yang bernama Perpatih Nan Sebatang. Semua orang kenal dengan pemuda belia itu. Ia seorang yang telah memperlihatkan tanda-tanda arif serta bijaksana. Pandangannya luas, dan pikirannya jauh menjangkau ke depan. Sifat serta sikap yang demikian amat perlu dimiliki oleh siapa saja. Bila kelak Perpatih Nan Sebatang terpilih sebagai pemimpin, tak mengherankan lagi karena ia bagaikan kayu besar yang dapat dijadikan tonggak dan sendi negeri. Ia mempunyai seorang adik perempuan bernama Puteri Pinang Masak. Seorang anak dara yang manis dan jelita paras wajahnya. Sebagai seorang gadis yang baru menanjak besar, ia terkenal sebagai anak dara yang rajin dan cerdas. Antara Perpatih dan Pinang Masak tersembul suatu kehidupan persaudaraan yang amat seronok saling kasih mengasihi. Tak pernah antara mereka terjadi perselisihan. Hidup rukun damai sepanjang hari. sehilir semudik seiya, sekata, bagaikan senduk dengan kuali, bimbing membimbi...

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Asal Mula Penamaan Pulau Jur
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jambi

Peristiwa permaisuri Raja Jambi ditawan Raja Johor menggemparkan orang banyak. Para dubalang merasa sangat terpukul. Raja mereka nampak sangat masygul karena istri yang dicintainya ditawan musuh. Bagi para dubalang tak terlupakan tantangan Raja Johor. "Kalau memang orang Jambi itu jantan, rebut dan jemputlah ke Johor!" Tantangan itu mengimbau mereka, para dubalang, untuk segera berbuat. Untunglah kemudian raja mereka mengambil kebijaksanaan mengumpulkan para dubalang dari seluruh pelosok negeri Jambi. Tak mengherankan dalam waktu yang cukup pendek para dubalang telah berkumpul di Jambi, ibu negeri kerajaan. Tapi sayang seorang di antaranya tidak hendak datang. Dubalang yang tak hendak datang itu ialah Datuk German Tembaga, dubalang maha hebat Sembilan Kota. Datuk German Tembaga sengaja tak hendak datang, karena beliau merasa tak enak diperlakukan musuh yang tidak semena-mena itu. Orang tua itu sudah mengerti apa sebabnya raja mengumpulkan dubalang-dubalang negeri Jambi itu. Beli...

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Rajo Tiangso
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jambi

Desa Sandaran Agung terletak di pinggir danau Kerinci yang bening airnya. Pinggir sebelah barat mencecah (menyentuh) sampai bertemu dangan air danau. Batu-batu besar menyembul di bagian tepi tanah yang berumput itu. Pada pagi, tengah hari dan petangnya pinggir desa itu ramai oleh manusia yang akan mandi atau akan mencuci apa-apanya. Waktu itu hari tengah hari. Seorang wanita membimbing anak lelakinya menuju tepi danau hendak mandi. Di rumah anak perempuannya ditinggalkannya sedang masih tidur. Umur anak perempuan itu baru tiga tahun. Waktu anak itu berumur dua tahun kepalanya terbentur batu dan bekas lukanya nampak sempai sekarang. Ibu muda beserta anak lelaki itu setelah sampai di tepi danau teruslah mandi. Panas yang mencucuk-cucuk kulit menyebabkan mereka berleha-leha sepuasnya, berendam di air danau yang sejuk itu. Si ibu berenang ke sana kemari. Si anak, lelaki  yang baru berumur lima tahun itu tak pula hendak ketinggalan. Ia berenang agak ke tengah. Makin ke tenga...

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
KISAH ASAL USUL NAMA DESA KEMINGKING DALAM
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jambi

Pada zaman dahulu kala di suatu kerajaan yang bernama Kerajaan Paliang Jati tersebutlah seorang raja yang arif, bijaksana, dan dermawan yang bernama Raja “Ramanda Sultan Jati”. Selama kepemimpinan Sang Raja tidak seorangpun rakyatnya yang hidup sengsara atau menderita. Maka dari itu rakyat sangat menghormati Sang Raja dan mereka juga tidak segan-segan mempertaruhkan nyawa mereka demi Sang Raja. Raja Ramanda Sultan Jati mempunyai seorang permaisuri yang cantik jelita yang selalu menemaninya di saat susah maupun senang. Karena kecantikannya itulah Sang Permaisuru digelari sebagai “Permaisuri Ayu” oleh rakyatnya. Tidak berapa lama setelah pernikahan mereka yang indah dan bahagia, Raja Ramanda Sultan Jati dan Permaisuri Ayu kemudian dikaruniai seorang putra yang mereka beri nama “Kamanda Sultan Jati” dan seorang putri yang bernama “Ayunda”. Sejalan dengan perjalanan waktu, Kamanda Sultan Jati pun tumbuh dewasa dan tampan. Namun Kam...

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Keris Siginjai #DaftarSB19
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Jambi

Keris Si Ginjai merupakan pusaka Kesultanan Jambi yang ada sejak masa Orang Kayo Hitam berkuasa di negeri ini, 400 tahun silam. Konon berdasarkan cerita orang-orang tua, keris sakti ini ditempa Orang Kayo Hitam di tanah Jawa kepada seorang empu dengan menggunakan bahan dan peralatan dari besi yang seluruh katanya berawalan "pa". Misalnya alat bernama "parang", "pacul", "pasak besi", "palu", dan sebagainya. Namun dalam kenyataannya, Keris Si Ginjai dibuat dari bahan besi, emas, kayu dan nikel dengan kualitas baik. Dalam cerita rakyat Jambi, dengan keris ini pula Orang Kayo Hitam dahulunya mengamuk di Mataram, menolak dengan tegas upeti (pajak) bagi Mataram, sebagai tanda penolakan kekuasaan kerajaan Jawa itu atas negeri Jambi. Sultan terakhir yang memegang benda kerajaan ini adalah Sultan Achmad Zainuddin yang hidup pada awal abad ke 20. Pada tahun 1903 Masehi Pangeran Ratu Martaningrat keturunan Sultan Thaha yang terakhir menyerahkan keris Singa Marjaya kepada Residen Palemba...

avatar
P_priskamaya