×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Kategori

Bahasa Jawa

Elemen Budaya

Naskah Kuno dan Prasasti

Provinsi

Jawa Tengah

Asal Daerah

Surakarta

Rurabasa Kata Salah Kaprah dari Jawa

Tanggal 10 Aug 2018 oleh OSKM_16918099_Muhammad Iqbal Firdaus.

Rurabasa adalah istilah dalam bahasa jawa, Rura artinya rusak dan Jawa artinya Jawa. Sehingga arti dari Rurabasa adalah bahasa yang rusak. Rurabasa adalah kata kiasan dalam bahasa jawa yang penggunaannya salah kaprah atau tidak sesuai konteks yang semestinya. Rurabasa disebut bahasa yang rusak karena memang tidak bernalar, tetapi karena sifat bahasa terutama bahasa jawa yang fleksibel maka hal seperti ini sangatlah dimaklumi oleh masyarakat umum. Rurabasa dibagi menjadi 2 macam yaitu :

  1. Rurabasa yang paten, yaitu kata salah kaprah yang tidak bisa dirubah ataupun dibenarkan. Contoh :
  1. Adang sega, adang artinya memasak dan sega artinya nasi. Nasi itu sudah matang atau masak tapi mengapa masih dimasak lagi?. Sehingga Adang beras yaitu memasak beras.
  2. Menek klapa, menek artinya memanjat dan klapa artinya kelapa. Seharusnya yang dipanjat adalah pohon kelapa bukan kelapanya. Sehingga Menek wit klapa artinya memanjat pohon kelapa.
  3. Nguleg sambel, nguleg artinya menumbuk dan sambel artinya sambal. Seharusnya yang ditumbuk adalah cabai bukan sambal. Sehingga Nguleg lombok artinya menumbuk cabai.
  4. Nggodhok wédang, nggodhok artinya merebus dan wédang artinya air matang. Seharusnya yang direbus bukan air matang tetapi air mentah. Sehingga Nggodhok banyu artinya merebus air.
  5. Ndhudhuk sumur, ndhudhuk artinya menggali dan sumur artinya sumur. Seharusnya menggali tanah bukan sumur. Sehingga Ndhudhuk lemah artinya menggali tanah.
  6. Nglinthing rokok, nglinthing artinya menggulung dan rokok artinya rokok. Seharusnya menggulung tembakau bukan rokoknya. Sehingga Nglinthing mbako artinya menggulung tembakau.
  1. Rurabasa yang tidak paten, yaitu kata salah kaprah yang bisa dirubah dan dibenarkan.

Contoh :

  1. Acara, kata yang benar adalah Adicara. Sedangkan acara asalnya dari bahasa Indonesia.
  2. Ojo yang artinya adalah jangan, kata yang benar sesuai kaidah bahasa jawa adalah Aja. Huruf O merupakan bagian dari kaidah bahasa Indonesia sedangkan menurut kaidah bahasa Jawa yang benar menggunakan huruf A.

 

 

 

#OSKMITB2018

 

DISKUSI


TERBARU


Simpa Odja

Oleh Andi Redo | 05 Apr 2024.
Ornamen

Simpa Odja adalah ornamen wajib dalam setiap upacara di Kerajaan Gowa Tallo. Ornamen ini terdiri dari dua perangkat yang disatukan yaitu "Simpa&...

Ogoh-Ogoh, Dari...

Oleh Dodik0707 | 28 Feb 2024.
tradisi

Ogoh-Ogoh, Dari Filosofi Hingga Eksistensinya Malang - Jelang Hari Raya Nyepi, warga Dusun Jengglong, Desa Sukodadi, Kecamatan Wagir, Kabupaten Mal...

Na Nialhotan (D...

Oleh Batakologi | 06 Feb 2024.
Makanan

Dali Nihorbo atau di Pulau Samosir disebut dengan Na Nialhotan. Dibuat dari susu kerbau yang dimasak dengan garam dan bahan pengental. Ada 3 pilihan...

Pulurpulur

Oleh Batakologi | 06 Feb 2024.
Makanan

Pulurpulur Resep khas Simalungun yang bentuknya seperti bola dan disiram saus. Isinya terbuat dari cincang jantung pisang, daun bawang, bawang Batak,...

Itak Sipitu Bar...

Oleh Batakologi | 06 Feb 2024.
Makanan

Menurut Narasumber kami, Ibu Hotni br. Simbolon pada acara MERAYAKAN GASTRONOMI INDONESIA di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, tanggal 03 Februari 2024,...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dala...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...