×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Kategori

Permainan mengunakan batu

Elemen Budaya

Permainan Tradisional

Provinsi

DKI Jakarta

Damdas 3 Batu

Tanggal 06 Aug 2018 oleh Oskm18_19918195_felix Widjaja.

Damdas tiga batu merupakan salah satu permainan tradisional asal Betawi yang terletak di DKI Jakarta. permainan yang dapat dimainkan oleh anak laki-laki maupun perempuan tersebut sangat mudah untuk dimainkan. Permainan ini juga tidak membutuhkan banyak bahan untuk memainkannya. Cukup siapkan papan kayu, karton, tanah, atau alas kertas lalu buat garis sesuai gambar yang tertera dibawah. Siapkan juga batu kerikil sebanyak tiga butir dan letakan sesuai gambar. Selain menggunakan batu kerikil kita juga dapat menggunakan barang lain sebagai pengganti batu yaitu kelereng, biji-bijian, pecahan genting, atau plastisin yang sudah dibentuk bulat. Damdas tiga batu hanya dapat dimainkan oleh dua orang dan dapat dimainkan dimana saja(diluar maupun didalam rumah). 

Damdas tiga batu biasanya diawali dengan suten atau lebih dikenal dengan suit untuk menentukan urutan pemain yang berjalan terlebih dahulu dan dimainkan secara bergantian dengan menjalankan batu kerikil per satu garis hingga berhenti di sudut terdekat dengan arah ke depan atau samping. Pemain yang memenangkan permainan adalah pemain yang berhasil memindahkan semua batu kerikilnya ke kandang lawan main yang berbentuk segitiga.

Inilah salah satu permainan yang berasal dari tempat dimana saya dilahirkan yaitu DKI Jakarta yang sudah saya ketahui melalui pelajaran Pendidikan Lingkungan Budaya Jakarta.saat saya duduk di bangku kelas tiga sekolah dasar. Nilai positif yang dapat terkandung dalam permainan ini adalah kecermatan, kejujuran, dan kesabaran. Kecermatan mampu ditemukan dalam bagaimana cara kita mengambil langkah. Sedangkan kejujuran ditentukan saat kita meletakan batu kerikil sesuai dengan peraturan yang ada. Serta kesabaran dalam menunggu giliran per giliran saat bermain.

#OSKMITB2018

http://publication.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/9311/1/UG.pdf

DISKUSI


TERBARU


Ogoh-Ogoh, Dari...

Oleh Dodik0707 | 28 Feb 2024.
tradisi

Ogoh-Ogoh, Dari Filosofi Hingga Eksistensinya Malang - Jelang Hari Raya Nyepi, warga Dusun Jengglong, Desa Sukodadi, Kecamatan Wagir, Kabupaten Mal...

Na Nialhotan (D...

Oleh Batakologi | 06 Feb 2024.
Makanan

Dali Nihorbo atau di Pulau Samosir disebut dengan Na Nialhotan. Dibuat dari susu kerbau yang dimasak dengan garam dan bahan pengental. Ada 3 pilihan...

Pulurpulur

Oleh Batakologi | 06 Feb 2024.
Makanan

Pulurpulur Resep khas Simalungun yang bentuknya seperti bola dan disiram saus. Isinya terbuat dari cincang jantung pisang, daun bawang, bawang Batak,...

Itak Sipitu Bar...

Oleh Batakologi | 06 Feb 2024.
Makanan

Menurut Narasumber kami, Ibu Hotni br. Simbolon pada acara MERAYAKAN GASTRONOMI INDONESIA di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, tanggal 03 Februari 2024,...

Dengke Na Nisor...

Oleh Batakologi | 06 Feb 2024.
Makanan

Dari sumber yang kami dapat melalui Abang Sepwan Sinaga sebagai Pegiat Budaya Batak Toba, Dengke Na Nisorbuk memiliki citarasa yang dominan pedas. Du...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dala...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...