×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Kategori

Tradisi

Provinsi

Nusa Tenggara Timur

Upacara Penti

Tanggal 26 May 2014 oleh Roby Darisandi.

Upacara Ritual Penti merupakan upacara tahun baru yang juga merupakan tanda dimulainya kegiatan bercocok tanam atau berladang. Kegiatan ini adalah kewajiban turun-temurun yang harus dijalankan sebagai wahana rasa syukur, berkumpulnya keluarga besar masyarakat Wae Rebo, serta pemberkatan terhadap kelestarian alam sekitar. Upacara Penti dilaksanakan setiap bulan November, yang biasanya jatuh pada pertengahan bulan dan diisi dengan upacara adat, pemberkatan, serta atraksi budaya yang sangat unik.Upacara Penti dimulai dengan pemberkatan terhadap sumber mata air, keselamatan kampung dan roh jahat. Semua masyarakat berkumpul di rumah Gendang untuk menuju ke tempat pemberkatan dengan diiringi oleh nyanyian-nyanyian budaya.
 
Upacara pemberkatan ini ditandai dengan pemotongan ayam sebagai tanda persembahan untuk para leluhur. Bagi masyarakat Wae Rebo, apabila isi ayam yang disembelih (hati dan lai-lain) bagus, maka hasil persembahan mereka diterima oleh leluhur.
 
Setelah upacara pemberkatan di tiga lokasi, dilanjutkan dengan atraksi tarian Caci. Bagi masyarakat Wae Rebo, tarian Caci hanya bisa ditampilkan atau dipentaskan dalam upacara adat Penti. Sedangkan bagi masyarakat Manggarai Barat, tarian caci saat ini dapat ditampilkan untuk upacara adat juga atraksi wisata. Tidak hanya pemain dari masyarakat Wae Rebo, saya, kawan-kawan Trans-TV, serta Philip, wisatawan dari Swedia juga ikut beratraksi menampilkan atraksi Tarian Caci. Sore harinya, ada upacara pemanggilan arwah leluhur yang ditandai dengan “berziarah” ke delapan makam leluhur.
 
Matahari udah mulai terbenam, masyarakat dan para undangan sudah mulai bergegas berkemas-kemas karena pada jam 6 sore akan ada upacara pemberkatan terhadap rumah gendang pada setiap kamar. Pada upacara ini, semua masyarakat Wae Rebo berkumpul di depan kamar tempat nenek moyangnya, dan ditandai dengan penyembelihan ayam. Melihat ritual semacam itu, bulu kuduk pun  “merinding” karena ini belum pernah saya temukan selama tinggal di Manggarai.
 
Malam harinya, pada puncak upacara Penti, semua warga berkumpul di rumah Gendang untuk mengikuti kegiatan-kegiatan ritual. Semua warga Wae Rebo berkumpul dengan penuh rasa kekeluargaan dari tokoh adat (Toa Goloh) sampai dengan anak-anak. Bangga melihat mereka, cinta mereka untuk memertahankan budaya nenek moyang masih melekat kuat untuk dilestarikan. Upacara saat itu ditandai dengan pemotongan dua ekor anak babi di dalam rumah dan atraksi budaya sanda. Atraksi Sanda merupakan budaya Manggarai, yakni bernyayi sambil berdiri dengan membentuk lingkaran di dalam rumah Gendang

DISKUSI


TERBARU


Ketipung ngroto

Oleh Levyy_pembanteng | 19 Apr 2024.
Alat musik/panjak bantengan

Ketipung Ngroto*** Adalah alat musik seperti kendang namun dimainkan oleh dua orang.Dalam satu set ketipung ngroto terdapat 2 ketipung lanang dan we...

Rek Ayo Rek

Oleh Annisatyas | 19 Apr 2024.
Seni

Lagu Rek Ayo Rek adalah salah satu lagu asli Surabaya. Lagu ini diciptakan dengan bahasa khas "Suroboyo-an" oleh Is Haryanto. Rek Ayo Rek j...

Simpa Odja

Oleh Andi Redo | 05 Apr 2024.
Ornamen

Simpa Odja adalah ornamen wajib dalam setiap upacara di Kerajaan Gowa Tallo. Ornamen ini terdiri dari dua perangkat yang disatukan yaitu "Simpa&...

Ogoh-Ogoh, Dari...

Oleh Dodik0707 | 28 Feb 2024.
tradisi

Ogoh-Ogoh, Dari Filosofi Hingga Eksistensinya Malang - Jelang Hari Raya Nyepi, warga Dusun Jengglong, Desa Sukodadi, Kecamatan Wagir, Kabupaten Mal...

Na Nialhotan (D...

Oleh Batakologi | 06 Feb 2024.
Makanan

Dali Nihorbo atau di Pulau Samosir disebut dengan Na Nialhotan. Dibuat dari susu kerbau yang dimasak dengan garam dan bahan pengental. Ada 3 pilihan...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dala...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...